Begini Nasib Mantan Presiden Sri Langka Usai Kabur dari Negaranya
Mantan Presiden Sri Langka--Instagram
MADURA RAYA - Mantan presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa melarikan diri ke negara lain akibat memanasnya kondisi di Sri Langka.
Rajapaksa kabur dengan istri dan juga seorang pengawalnya dengan pesawat militer Antonov-32.
Pesawat tersebut lepas landas dari bandara internasional utama menuju Maladewa pada hari Rabu (13/7) pagi waktu setempat, menurut sumber imigrasi.
(BACA JUGA:Anak 90an Bakal Diajak Nostalgia, Berikut Fakta Unik Tentang Film 'Mumun' yang Akan Tayang di Bioskop)
Sehari setelahnya itu, Rajapaksa mengundurkan diri dari jabatannya. Juru bicara ketua parlemen Sri Lanka, Indunil Yapa, mengatakan bahawa Rajapaksa mengirim surat pengunduran diri lewat email kepada ketua parlemen.
Nasib mantan Presiden Sri Langka itupun saat ini masih belum aman, Beberapa hal makin memanas atas kejadian tersebut salah satunya yaitu didemo di Maladewa.
(BACA JUGA:Cegah Perundungan, Dosen FH UTM Sosialisasikan Pencegahan Bullying dan Bijak Medsos di Lingkungan Sekolah)
Puluhan demonstran menyambut Rajapaksa saat dia tiba di Maladewa, Mereka membawa bendera dan spanduk yang mencela Rajapaksa.
Tidak hanya itu pendemo juga meminta kepada pemerintah Maladewa untuk tidak memberikan tempat perlindungan bagi mantan Presiden Sri Langka tersebut.
Tak lama dari itu, Rajapaksa dilaporkan telah meninggalkan Maladewa, seorang pejabat pemerintah Maladewa mengatakan kalau Rajapaksa naik pesawat Saudi Airlines dan akan membawanya ke Singapura kemudian ke Jeddah, Arab Saudi.
(BACA JUGA:Terngiang-ngiang! Ini Lirik Lagu ‘SNEAKERS’ - ITZY, Lengkap dengan Terjemahannya )
Kemudian tidak jauh berbeda dengan apa yang ada di Maladewa, Pemerintah Singapura menyatakan tidak akan membiarkan dia untuk tinggal lama di negeri Singa tersebut.
Menurut sumber-sumber, otoritas di Singapura sudah memberi tahu mantan Presiden Sri Langka tersebut bahwa dia hanya memiliki izin untuk tinggal selama 15 hari saja, dan tidak akan diperpanjang.
MR